Pemkot Probolinggo Gelar Persiapan Evaluasi Smart City Tahap II 2025

Mayangan – Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar kegiatan persiapan evaluasi Smart City tahap II tahun 2025, Rabu (17/9). Acara ini dihadiri oleh seluruh perencana dari organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait dalam rangka pemenuhan bukti fisik evaluasi.

Sebanyak 12 OPD diwajibkan untuk memenuhi bukti fisik guna mendukung proses penilaian. Kegiatan dibuka oleh Kepala Bidang Layanan e-Government, Mar’ie Hendrik, yang menegaskan pentingnya kolaborasi lintas perangkat daerah untuk memastikan Probolinggo siap menghadapi evaluasi tahap kedua ini.

“Evaluasi Smart City tahap II ini menjadi momentum penting bagi Kota Probolinggo untuk menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan berbasis digital. Sebanyak 12 OPD harus melengkapi bukti fisik yang dibutuhkan sebagai bagian dari penilaian. Kami mendorong seluruh perangkat daerah untuk bersinergi, karena keberhasilan Smart City bukan hanya soal teknologi, tetapi juga komitmen bersama dalam memberikan layanan publik yang lebih efektif, efisien, dan transparan kepada masyarakat.” Jelas Mar’ie Hendri.

Sebagai narasumber, Anggota Komisi I DPRD Kota Probolinggo, Endang Irawati, menyampaikan materi mengenai tantangan dan solusi dalam pengembangan Smart City. Ia juga menekankan peran DPRD sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mendorong percepatan implementasi program Smart City di Kota Probolinggo.

“Pengembangan Smart City tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga perlu dukungan regulasi, pengawasan, serta partisipasi masyarakat agar manfaatnya benar-benar dirasakan,” ujar Endang.

Dengan persiapan ini, Pemkot Probolinggo menargetkan dapat menyelesaikan seluruh dokumen dan bukti fisik yang dipersyaratkan sehingga hasil evaluasi tahap II dapat optimal. (sit/uby)