Dinsos PPPA Berikan Layanan Konseling Permasalahan Keluarga Hingga ABK Melalui Puspaga

Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) sebagai layanan promosi Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kota Probolinggo, memberikan layanan konsultasi dan konseling secara holistik kepada masyarakat secara gratis, terkait permasalahan anak, remaja, keluarga, anak berkebutuhan khusus (ABK) hingga calon pengantin.

KANIGARAN - Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) sebagai layanan promosi Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kota Probolinggo, memberikan layanan konsultasi dan konseling secara holistik kepada masyarakat secara gratis, terkait permasalahan anak, remaja, keluarga, anak berkebutuhan khusus (ABK) hingga calon pengantin.

“Puspaga ini telah ada sejak Desember 2022 lalu yang berlokasi di Jalan Supriyadi Kecamatan Kanigaran. Yang terbaru di tahun 2024 ini, kami juga menyediakan konseling bagi anak berkebutuhan khusus. Kami harus hadir membantu masyarakat khususnya yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Sekaligus mendukung Kota Probolinggo sebagai kota inklusi dan Kota Layak Anak,” terang Kepala Bidang PPA, Mirna Susanti dalam dialog interaktif Radio Suara Kota, Kamis (22/2).

Pihaknya juga sudah memiliki MoU (memo of understanding) dengan Pengadilan Agama setempat terkait layanan konsultasi dan konseling bagi calon pengantin di bawah usia 19 tahun. “Setiap calon pengantin tersebut harus mendapatkan rekomendasi dari kami. Layak atau tidak untuk didaftarkan ke Pengadilan Agama. Nantinya, tetap yang mensahkan adalah Pengadilan Agama,” ujar Mirna.

Selain itu, Puspaga juga menyediakan layanan bimbingan masyarakat dengan menerima kunjungan dari lembaga sekolah seperti Taman Kanak-Kanak (TK). Diharapkan para orang tua mendapatkan informasi yang benar terkait tumbuh kembang anak. Karena Puspaga memang memiliki tenaga ahli mulai dari terapis anak, psikolog dan konselor.

“Kami juga ada podcast OMARU (Obrolan Jumat Seru), sebagai layanan informasi dengan narasumber konselor Puspaga. Kita selalu upload obrolannya di media sosial kami,” imbuhnya.

Novita selaku Psikolog Puspaga menambahkan, layanan anak berkebutuhan khusus (ABK) di Puspaga telah diakses sebanyak 20-30 ABK dengan kasus autisme, ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder), RM (Retardasi Mental), down syndrome, dan celebral palsy.

“Masyarakat bisa datang langsung ke Puspaga dengan memenuhi persyaratan administrasi, seperti mengisi formulir, membawa fotokopi KTP, KK dan akta kelahiran anak. Selanjutnya kami akan lakukan assessment atau jika ada rujukan dari dokter untuk mengetahui diagnosanya, sehingga bisa langsung diterapi,” bebernya.

Novita juga menginformasikan layanan ABK dibuka setiap hari Senin hingga Kamis, mulai  pukul 07.30-16.00 WIB. Sedangkan di hari Jum’at, mulai  pukul 07.30-13.00 WIB. “Kami juga membuka di luar hari kerja, di Sabtu dan Minggu pukul 08.00-12.00 WIB dengan menghubungi petugas layanan Puspaga terlebih dahulu. Hotline layanan Puspaga di nomor whats app 085176939892,” tutupnya. (dy/mir)

LINK TERKAIT