KEMBANGKAN IDE CERITA FILM DENGAN LIPI BANDUNG
KEMBANGKAN IDE CERITA FILM DENGAN LIPI BANDUNG
Akhir-akhir ini, produsen sinetron di
Indonesia seakan kehilangan daya kreatif sehingga akhirnya menyadur film
yang diproduksi orang luar. Tapi, sebenarnya, bagaimana sih cara
membuat film itu? Sesulit apakah membuat film, utamanya film dokumenter?
Itulah yang ingin dikembangkan
Pemerintah Kota (Pemkot) pr0bk0mggo melalui Dinas Komunikasi dan
Informaatika (Diskominfo) yang bekerjasama dengan UPT. Balai Informasi
Teknologi (BIT) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Bandung dalam
Workshop Pengembangan Konsep Cerita dalam Pembuatan Film Dokumenter
kepada puluhan pelajar SMP, SMA /SMK dan Pranata Humas, yang
dilaksanakan pagi tadi (01/11) di aula kantor Badan Kesatuan Bangsa dan
Perlindungan Masyarakat (Bakesbanglinmas).
Asisten Administrasi Umum Rey Suwigtyo
dalam sambutannya mengatakan tujuan kegiatan itu untuk menumbuhkan dan
menggali potensi kreativitas pelajar dalam membangun ide cerita pada
pembuatan film dokumenter sebagai upaya kreatif dalam menerjemahkan
suatu hal yang aktual. “Film dokumenter bahkan bisa jadi sebuah metode
produksi ilmu pengetahuan, karna tak semua hal bisa ditembus dengan
metode pembelajaran seperti buku teks, misalnya,” katanya.
Pria yang akrab disapa dengan panggilan
Tyok itu berharap dari kegiatan itu, peserta secara tak langsung
menjadi motivator dan ketika memulai proses produksi di lapangan selama
berlangsung dapat bekerjasama dengan solid dan membangun kepercayaan
sebuah tim. “Serta bersama mencari jawaban atas setiap permasalahan yang
ada,” tuturnya.
Disela-sela paparan yang diberikan
narasumber dari UPT. BIT LIPI Bandung Muhamad Yunus, peserta diminta
menuliskan sebuah cerita dan disuguhkan pemutaran beberapa contoh film
monolog terkait sains dan cerita pendek. (nea)