Probolinggo, 23/6/2019 –
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) ikut meramaikan Semarak
Pagi Kota Probolinggo yang digelar di area GOR Mastrip Kedopok, Minggu
(23/6).
Acara yang dimulai sejak pukul 05.00 WIB itu diisi dengan sosialisasi aplikasi VIEW Probolinggo.
Berbagai fasilitas disiapkan agar
masyarakat yang datang ke SPKP, tepatnya di stand Diskominfo bisa
meng-install aplikasi tersebut. Diantaranya ada layanan wifi gratis,
layar monitor seperti android untuk mengenalkan konten aplikasi VIEW,
serta 8 komputer untuk mengakses internet.
Kepala Diskominfo, Aman Suryaman
mengatakan jika hingga saat ini sudah ada sekitar 1.200 orang yang sudah
meng-install aplikasi VIEW. Ia menginginkan agar pemilik android bisa
memiliki layanan ini, sehingga pihaknya gencar memberikan sosialisasi
agar terus bertambah jumlah peng-install VIEW.
Hal senada juga diungkapkan Wakil
Wali Kota, Mochammad Soufis Subri saat berkunjung ke stand Diskominfo.
“Berbicara IT, tidak bisa stagnant. Secara bertahap harus terus
dikembangkan, sehingga selalu update sesuai dengan permintaan
masyarakat. Karena konten aplikasi ini bermanfaat, saya berharap pemilik
android di kota ini meng-install VIEW,” pintanya.
Subri juga menambahkan, berbagai
masukan untuk pengembangan aplikasi tersebut harus dipertimbangkan dan
direalisasikan. “Saya ingin agar Kota Probolinggo in my hand (dalam
genggaman) benar-benar bisa diwujudkan secara lengkap sebagai pendukung
smart city,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Rudy
Ghaffur dan wakilnya Muklas Kurniawan mengapresiasi aplikasi VIEW. Saat
berkunjung ke stand, mereka mengaku belum menginstall. Namun usai
dijelaskan oleh tenaga IT tentang konten dan manfaatnya, mereka berjanji
akan segera meng-install di androidnya.
“Saya mengapresiasi aplikasi ini
dan akan melihat lebih lanjut usai install nanti. Saya juga berharap ada
konten tentang DPRD didalamnya, semoga bisa diwujudkan oleh
Diskominfo,” ujar Rudy Ghaffur.
Dalam acara SPKP itu, bagi
pengunjung yang telah meng-install aplikasi VIEW Probolinggo, langsung
mendapat doorprize. Bahkan mereka juga harus log in dengan menyertakan
identitas NIK agar bisa menggunakan aplikasi tersebut.
Selama proses itu, mereka didampingi petugas dari Kominfo hingga berhasil log in dan membuka masing- masing konten yang ada. (Yul)