Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar, TK Tunas Muda Cetak Anak Bibit Kreatif
Pada Kamis Pagi (4/7) Taman Kanak-Kanak (TK) Tunas Muda melakukan kunjungan ke Radio Suara Kota Probolinggo. Dtemani 5 orang guru, sejumlah 10 orang anak menampilkan ragam kemampuan mereka pada Talkshow Suara Kota Probolinggo Panggung Gembira.
Pada Kamis Pagi (4/7) Taman Kanak-Kanak (TK)
Tunas Muda melakukan kunjungan ke Radio Suara Kota Probolinggo. Dtemani 5 orang
guru, sejumlah 10 orang anak menampilkan ragam kemampuan mereka pada Talkshow
Suara Kota Probolinggo Panggung Gembira.
Sesi siaran yang dipimpin oleh Penyiar Radio
Suara Kota Vivi, berlangsung meriah. Dimulai dengan anak-anak memperkenalkan
diri masing-masing, perkenalan profil sekolah, hingga penampilan para murid.
Hurmilah, Kepala TK yang mewakili dialog pada
kesempatan ini menjelaskan bahwa kegiatan belajar saat ini yang menggunakan
kurikulum merdeka mendorong penggunaan metode inovasi kreatif dengan
menyesuaikan minat para murid.
“Karena sekarang sudah harus merdeka. Yang
dimaksud merdeka itu anak-anak tidak terbatas dan juga tidak memaksa kemauan
anak. Yang harus dikeluarkan apa yang dia miliki. Jadi, inovasi-inovasi yang
dimiliki anak, diikuti oleh bunda guru,” ucap Hurmilah.
Selama talkshow berlangsung, anak-anak
menampilkan beragam kesenian, mulai dari seni tilawah surat pendek, pelafalan
doa sehari-hari, menyanyi solo, duet, hingga berkelompok. Diketahui kemampuan
anak-anak tersebut merupakan buah dari ajaran para “Bunda”, sebutan bagi
pengajar TK, yang mengajarkannya sambil bermain.
Selain itu, sebagaimana yang telah diungkapkan
oleh Hurmilah bahwa TK Tunas Muda mengajarkan berbagai macam bahasa, di
antaranya: Indonesia, Jawa, Madura, Inggris, dan Arab, sehingga anak-anak dapat
menampilkan pula penyebutan angka dalam Bahasa Madura, hingga warna dalam
Bahasa Inggris.
Menariknya, kata-kata berbahasa asing tersebut
diajarkan melalui irama dan lagu, sehingga anak-anak dengan semangat menghafal
serta melafalkannya. Bahkan di akhir sesi, para bunda dan anak-anak menyanyikan
bersama lagu buatan mereka tentang berkunjung di Radio Suara Kota Probolinggo.
Menanggapi soal metode pembelajaran yang
digunakan oleh TK Tunas Muda dengan mengunjungi Radio Suara Kota Probolinggo,
Vivi Agustiani Penyiar Suara Kota merasa bahwa kegiatan ini sangat penting
karena akan berdampak besar bagi masa depan anak.
“Karena kalau anak-anak
tidak pernah dikenalkan dengan dunia luar, mungkin mereka akan takut untuk
mengeksplor dirinya. Tapi dengan seperti ini mereka akan tampil dengan
kemampuannya dan dari sini mereka akan mengasah hingga sukses nanti,” tutur
Vivi. (zul/uby)